RPP : Sosialisasi sebagai pembentuk Kepribadian
Sekolah :
SMK
NEGERI 5 MADIUN
Kelas/Semestar : Kls XI/ smt 1
Mata Pelajaran :
Ilmu
Pengetahuan Sosial
Pertemuan : 1 x 2 jam (@45 menit)
Standar Kompetensi :
Memahami Kehidupan Sosial Manusia
Kompetensi dasar :Mendiskripsikan sosialisasi sebagai proses pembentukan kepribadian
A. Indikator
a. Konten/produk
1. Mendiskripsikan
pengertian sosialisasi
2. Mendiskripsikanmacam-macam media sosialisasi
3. Mendiskripsikan proses pembentukankepribadian
b. Proses
4. Menyelidiki
secara langsung sosialisasi yang
terajadi dilingkungan sekolah
c. Psikomotor
5. Membuat
paper mengenaisosialisasi yang
ada dilingkungan masyarakat
d. Afektif
6. Perilaku
Berkarakter
Menghargai
pendapat, berbagi tugas, partisipasi, mendengarkan, bekerjasama, memberi
dukungan
e. Ketrampilan
sosial
7. Melakuakan
komunikasi meliputi diskusi, berpendapat dan tanya jawab
B. Tujuan
pembelajaran
a. Produk
1. Siswa
mampu mendiskripsikan pengertian sosialisasi
menggunakan bahasanya sendiri
2. Siswa mampu menunjukkantujuansosialisasi
di lingkungansekolah
3. Siswa
mampu menjelaskan proses
pembentukankepribadian
b.
Proses
4.
Dengan buku
tertutup siswa dapat membuat skema tentang sosialisasi
c. Afektif
Terlibat
dalam KBM yang berpusat pada siswa, siswa dapat menunjukkan sikap menghargai
pendapat, berbagi tugas, partisipasi, mendengarkan, bekerjasama, memberi
dukungan
d.
Psikomotor
Siswa
mampu menganalisis macam-macam media
sosialisasi
e.
Ketrampilan
sosial
Terlibat dalam KBM yang berpusat pada siswa, siswa dapat
melakukan komunikasi meliputi presentasi, bertanya,
bekerjasama dan berpendapat
C. Materi
Pembelajaran
-
Pengertian sosialisasi ( daribeberapaahli )
-
Tujuan dari sosialisasi
-
media-media dalam sosialisasi
-
pembentukan kepribadian : pengertian, proses pembentukan,
faktor-faktor pembentuk
D. Metode
pembelajaran :
E. Media pembelajaran
: papan tulis
F. Skenario
pembelajaran :
Pembukaan
: 20 menit
7. Guru
menyampaikan materi yang akan dipeajari
|
Terlaksana
/tidak Terlaksana /tidak Terlaksana /tidak
Terlaksana
/tidak
Terlaksana
/tidak
Terlaksana
/tidak
Terlaksana/t5idak
|
Inti :
60 menit
8. Guru bersama siswa menarik kesimpulan dari definisi pengertian kepribadian
9. Guru melanjutkan materi tentang proses pembentukan kepribadian dan faktor-faktor pembentuk kepribadian
10. Guru
menanyakan kepada siswa materi mana
yang belum dimengerti, jika belum ada yang tahu guru mengulang materi mana
yang kiranya belum jelas.
|
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
Terlaksana/
tidak
|
Penutup
: 10 menit
|
Terlaksana/Tidak
Terlaksana/Tidak
Terlaksana/Tidak
|
G. Rubrik
Assesment
a.
Rubrik
assesmen untuk sikap kooperatif
Sifat tugas :
individual
Nama :
Tugas ke :
No
|
Aspek
|
Skor
|
Nilai
|
1
|
Keaktifan bertanya
a. sangat aktif
b. aktif
c. pasif
|
9-10
6-8
< 5
|
|
2
|
Keaktifan menjawab
a. sangat baik
b. baik
c. kurang
|
9-10
6-8
< 5
|
|
3
|
Menghargai pendapat org lain
a. sangat baik
b. cukup
c. kurang
|
9-10
6-8
< 5
|
|
4
|
Tanggung jawab
a. sangat baik
b. cukup
c. kurang
|
9-10
6-8
< 5
|
b.
Petunjuk: Rubrik
assesmen paper
Sifat tugas :
kelompok
Nama :
Tugas ke :
No
|
Aspek
Penilaian
|
Indikator
|
Penilaian
|
||
Sangat
baik
|
baik
|
kurang
|
|||
1.
|
Pemahaman
|
Tingkat pemahaman siswa
terhadap tugas yang dikerjakan
|
|||
2.
|
Argumentasi
|
Alasan yang diberikan siswa
dalam menjelaskan persoalan dalam tugas yang dikerjakan
|
|||
3.
|
Kejelasan
|
a.
Tersusun dengan baik
b.
Tertulis dengan baik
c.
Mudah dipahami
|
|||
4.
|
Informasi
|
a.
Akurat
b.
Memadai
c.
Penting
|
|||
Total
|
Petunjuk:
Sangat
Baik = 9-10
Baik = 6-8
Kurang = >5
H. Kisi-kisi
Materi : SosialisasiSebagai Proses
PembentukanKepribadian
A. Sosialisasi
Setiap
orang sejak kecil
sampai pada akhir
hayatnya akan mengalami dan
menjalani proses sosialisasi dan pada dasarnya
sosialisasi merupakan suatu proses pembentukan kepribadian proses sosialisasi ini
tidak berjalan sempurna,juga
cenderungakan membentuk perilaku
yang menyimpang ( negatif )
1. PengertianSosialisasi
Sosialisasi
yaitu proses umur
hidup yang berkenaan
dengan bagiamana individu
mempelajari cara-cara hidup, norma dan
nilai sosial yang
terdapat dalam kelompoknya agar
dapat berkembang menjadi
pribadi yang dapat diterima oleh kelompoknya.
Definisi sosialisasi menurut para ahli antara
lain :
·
Charlotte Buhler
Sosialisasi
adalah proses yang
membantu individu-individu belajar dan menyesuaikan diri,
bagaimana cara hidup dan
berfikir kelompoknya agar dia dapat berperan dan
berfungsi dalam kelompoknya.
·
Bruce j. Cohen
Sosialisasi
yaitu proses-proses manusia
mempelajari tata cara kehidupan
dalam masyarakat untuk
memperolehkepribadian dan membangun kapasitasnya
agar berfungsi dengan
baik sebagai individu
maupun sebagai anggota
suatu kelompok
·
David F. aberle
Sosialisasi
yaitu pola-pola mengenai
aksi social, atau aspek-aspek tingkah laku, yang menanamkan pada individu ketrampilan-
ketrampilan, motif-motif dan sikap-sikap yang perlu untuk menampilkjan
peranan-peranan yang sekarang
atau yang tengah di antisipasikan
sepanjang kehidupan manusia, sejauh peranan baru masih harus
terus dipelajari
2. TujuanSosialisasi
·
Memberi
ketrampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk melangsungkan kehidupan
seseorang kelak ditengah-tengah masyarakat
tempat dia menjadi
salah satu anggotanya
·
Menambah kemampuan
berkomunikasi secara efektif dan efisien serta mengembangkan kemampuannya untuk
membaca, menulis dan bercerita.
·
Membantu pengendalian
fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang
tepat
·
Membiasakan inividu
dengan nilai-nilai dan kepercayaan pokok yang ad pada masyarakat
3. Media
Sosialisasi
Didalam masyarakat
terdapat berbagai macam sosialiasasi. Dan media sosialisasi ini sangat
berpengaruh terhadap proses pembentukan kepribadian. Media sosialisasi antara
lain :
a) Keluarga
Keluarga merupakan medi
sosialisasi yang pertama dan utama dalam media sosialisasi. Dalam keluarga juga
dapat berdampak positif dan negatif. Misalnya : keluarga yang tidak harmonis,
seperti sering cekcok, bercerai orang tuanya atau orang tua kurang memberi
perhatian, perlindungan dan kasih sayang. Dampaknya akan membuat kehidupan
anak-anak akan menderita, tertekan dan merasa tidak aman ( negatif )
b) Teman
Sepermainan
Teman sepermainan atau
teman sebaya juga merupakan media sosialisasi yang cukup berpengaruh terhadap
proses pembentukan kepribadian. Disini teman sepermainan berperan penting.
Karena biasanya para remaja lebih memihak temannya daripada orang tuanya.
Sehingga pengaruh negatif dan positif lebih banyak diterima.
c) Sekolah
Lingkungan sekolah
merupakan media sosialisasi sekunder yang penting dalam pembentukan
kepribadian. Suasana pendidikan formal yang kurang kondusif, seperti kurikulum
dan mata pelajaran yang terlalu banyak, pemilihan jurusan atau program
pendidikan yang tidak tepat, kepribadian dan cara guru mengajar yang kurang
bijaksana, otoriter, gaya mengajar guru yang membosankan, serta sarana
prasarana belajar yang kurang memadai,
semuanya berpengaruh terhadap pembentukan kepribadian (dari segi negative daan
positif).
d)
Tempat Pekerjaan
Tempat
pekerjaan juga merupakan media sosialisasi yang sangat penting dalam proses
pembentukan kepribadian. Hal ini terjadi karena suasana tempat kerja, jenis,
beban pekerjaan, jabatan, dan gaji yang kurang kondusif. Merupakan salah satu
penyebab timbulnya kekecewaan, ketidakpuasan atau stress pada pekerja. (
Negatif )
e)
Masyarakat Umum
Masyarakat
umum merupakan media sosialisasi sekunderyang cukup dominan pengaruhnya
terhadap pembentukan kepribadian. Nilai-nilai dan norma-norma social yang
berlaku dimasyarakatbegitu banyak dan bervariasi. Hal itu yang menyebabkan
masyarakat berbeda satu sama yang lainnya
f)
Media massa
Media massa sangat
berpengaruh terhadap pembentuk kepribadian, walaupun dapat berdampak positif
maupun negatif
C. Pembentukan Kepribadian
Kepribadian adalah corak kebiasaan yang
terhimpun dalam diri dan digunakan untuk bereaksi dan menyesuaikan diri
terhadap segala rangsangan, baik yang datang dari dalam maupun dari luar.
1. Pengertian
Kepribadian dari para ahli :
·
M.A.W. Broarer
Kepribadaian adalah corak tingkah laku sosial
yang meliputi corak kekuatan, dorongan keinginan, opini dan sikap-sikap
seseorang
·
Theodore R Newcombe
Kepribadian adalah organisasi sikap-sikap (
predispositions ) yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap
perilaku
·
Yinger
Kepribadian adalah keseluruhan perilaku dari
seorang individu dengan sistem kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan
serangkaian situasi
Susunan kepribadian
a) Pengetahuan
b) Perasaaan
c) Dorongan
Naluri :
o Dorongan
untuk mempertahankan hidup
o Dorongan
seksual
o Dorongan
untuk mencari makan
o Dorngan
untuk bergaul dan berinteraksi dengan sesama manusia
o Dorongan
untuk meniru tingkah laku sesamanya
o Dorongan
untuk berbakti
2. Proses
pembentukan Kepribadian
·
Fungsi dari Kepribadian dari
JUNG :
o Kepribadian
Rasional : kepribadian yang dipengaruhi oleh akal pikiran sehat
o Kepribadian
intuitif : kepribadian yang dipengaruhi oleh firasat ( perasaan kira-kira)
o Kepribadian
emosional : kepribadian yang dipengaruhi oleh perasaan
o Kepribadian
sensitif : kepribadian yang dipengaruhi oleh panca indra ( reflek )
·
Reksi terhadap lingkungan
dibagi menjadi 3 yaitu :
o Kepribadian
extrovert : kepribadian yang terbuka, berorientasi keluar, sifat ramah, suka
bergaul, dan mudah menyesuaikan diri
o Kepribadian
itrovert : kepribadian yang tertutup klan pada diri sendiri, sehingga sifatnya
pendiam, tidak senang bergaul, suka menyendiri dan sukar menyesuaikan diri
o Kepribadian
ambivert : kepribadian campuran ( keduanya )
3. Faktor-faktor
pembentuk kepribadian :
·
Warisan Biologis
Faktor keturunan mempengaruhi terhadap
keramah-tamahan dalam pergaulan sosial
Ex : sesorang yang memiliki bakat melukis belum
tentu menjamin bahwa ia akan menjadi seorang pelukis. Dan untuk menjadi seorang
pelukis, bakatnya harus dilatih dan dikembangkan
·
Warisan lingkungan alam
Perbedaan iklim,topografi, SDA menyebabkan
manusia harus menyesuaikan diri terhadap alam.
Ex : kebudayaan suku eskimo di kutub utara
berbeda dengan kebudayaan suku Dani yang hidup di tengah hutan tropis di Irian
jaya
·
Warisan sosial
Kebudayaan dapat memanfaatkan alam
Ex : mengubah air terjun menjadi tenaga
penggerak listrik ( PLTA )
·
Kelompok manusia
Kehidupan manusia selalu dipengaruhi oleh
kelompoknya
Ex ; keluarga, tetangga,teman sepermainan,
sekolah
4. Tahap-tahap
Sosialisasi
Menurut
George Herbet Mead :
·
Tahap persiapan ( Preparatory
stage )
Tahap ini dilakukan saat manusia dilahirkan,
saat seseorang mempersiapkan diri untuk mengenal dunia sosialnya
Ex : ibu mengajarkan anak balitanya dengan
kata-kata MAKAN.
·
Tahap Meniru ( Play Stage )
Tahap ini semakin sempurnanya seorang anak
menirukan peran-peran yang dilakukan orang dewasa.
Ex : meniru kakaknya yang sedang bicara
·
Tahap siap bertindak ( game
stage )
Tahap meniru sudah mulai berkembang dan
digantikan oleh peran yang secara langsung dimainkan sendiri dengan penuh
kesadaran
Ex : menaati peraturan dan tata tertib sekolah.
Tata tertib berlalu lintas
·
Tahap Penerimaan Norma
Kolektif ( Generalized Stage )
Pada tahap ini seorang manusia telah dianggap
dewasa.
KISI-KISI
MATERI
1. Media
sosialisasi yang pertama bagi seorang individu sejak lahir adalah ...............
a) Keluarga
b) Teman
bermain
c) Sekolah
d) Media
cetak
e) Media
elektronik
2. Sosialisasi
melalui media massa seperti TV, berdampak negatif dan positif. Dampak positif
misalnya ialah meningkatkan
.............
a) Pengetahuan
b) Sikap kekerasan
c) Sikap
brutal
d) Sikap
konsumtif
e) Sikap
pergaulan bebas
3. Masuknya
informasi melalui film dan buku-buku bacaan mempengaruhi sikap remaja. Hal ini
merupakan pemahaman nilai pada media sosialisasi ..........
a) Keluarga
b) Media
massa
c) Media
pendidikan
d) Teman bergaul
sebaya
e) Teman
4. Media
sosialisasi paling primer adalah .........
a) Play
group
b) Sekolah
c) Tempat
kerja
d) Media
massa
e) Keluarga
5. Faktor
yang mempengaruhi kepribadian seseorang meliputi hal-hal berikut, kecuali
...........
a) Warisan
biologis
b) Warisan
sosial
c) Keadaan alam
d) Kelompok
manusia
e) Tindakan
sosial
6. Tahap
seorang anak menirukan peran-peran yang dilakukan oleh orang dewasa dinamakan
.......
a) Play
stage
b) Preparatory
stage
c) Game
stage
d) Generalized
other
e) Labeling
7. Ketika
menyaksiskan siaran langsung sepak bola melalui televisi, berarti kita sedang
melakukan sosialisasi melalui media .......
a) Keluarga
b) Teman
sepermainan
c) Sekolah
d) Masyarakat
e) Media
massa
8. Penampilan
seorang guru berbeda dengan penampilan seorang artis atau aktor. Perbedaan ini
sedikit banyak dipengaruhi oleh .............
a) Pembawaan
b) Tabiatnya
c) Lingkungan
keluarganya
d) Lingkungan
kerjanya
e) Latar
belakang pendidikan
9. Tahap
yang dialami sejak manusia dilahirkan saat seorang anak mempersiapkan diri
untuk mengenal dunia sosialnya, merupakan tahap sosialisasi ............
a) Play
stage
b) Game
stage
c) Generalized
stage
d) Preparatory
stage
e) Instink
10. Media
sosialisasi yang dapat berperan lebih lama dan bahkan dapat lebih besar,
pengaruhnya karena melibatkan hubungan sederajat adalah .........
a) Sekolah
b) Teman
bermain
c) Keluarga
d) Organisasi
kepemudaan
e) Media
cetak
Soal essai :
1. Bagaimanakah
pengertian sosialisasi menurut bahasa anda sendiri?
2. Sebutkan
3 ( tiga ) tujuan sosialisasi!
3. Jelaskan
pengertian kepribadian menurut anda!
4. Faktor
apa yang termasuk faktor pembentuk kepribadian? Beri contohnya!
5. Menurut
George Herbet Mead, sosialisasi dapat melalui tahap-tahap apa saja? Jelaskan!
Kunci Jawaban
I.
Obyektif
1. A
2. A
3. B
4. E
5. E
6. A
7. E
8. E
9. D
10. B
II.
Subyektif
1. Sosialisasi
adalah proses seumur hidup yang berkenaan dengan bagaimana setiap individu
mempelajari cara-cara hidup, norma dan nilai sosial yang terdapat didalm
lingkungan kelompoknya agar dapat berkembang menjadi pribadi yang diterima oleh
kelompoknya
2. Tujuan
Sosialisasi :
·
Memberi ketrampilan dan pengetahuan
yang dibutuhkan seseorang
·
Menambah kemampuan
berkomunikasi secara efektif dan efisien
( di sisi lain membaca, menulis dan bercerita )
·
Membantu pengendalian
fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan mawas diri yang tepat
·
Membiasakan individu dengan
nilai-nilai dan kepercayaan pokok yang ada pada masyarakat
3.
Kepribadian adalah corak
kebiasaan yang terhimpun dalam diri dan digunakan untuk bereaksi dan
menyesuaikan diri terhadap segala rangsangan, baik yang datang dari dalam
maupun dari luar.
4.
Faktor-faktor pembentuk
kepribadian :
·
Warisan Biologis
Faktor keturunan mempengaruhi terhadap
keramah-tamahan dalam pergaulan sosial
Ex : sesorang yang memiliki bakat melukis belum
tentu menjamin bahwa ia akan menjadi seorang pelukis. Dan untuk menjadi seorang
pelukis, bakatnya harus dilatih dan dikembangkan
·
Warisan lingkungan alam
Perbedaan iklim,topografi, SDA menyebabkan
manusia harus menyesuaikan diri terhadap alam.
Ex : kebudayaan suku eskimo di kutub utara
berbeda dengan kebudayaan suku Dani yang hidup di tengah hutan tropis di Irian
jaya
·
Warisan sosial
Kebudayaan dapat memanfaatkan alam
Ex : mengubah air terjun menjadi tenaga
penggerak listrik ( PLTA )
·
Kelompok manusia
Kehidupan manusia selalu dipengaruhi oleh
kelompoknya
Ex ; keluarga, tetangga,teman sepermainan,
sekolah
5. Tahap-tahap
sosialisasi :
a. Tahap
persiapan ( Preparatory stage )
Tahap ini dilakukan saat manusia dilahirkan,
saat seseorang mempersiapkan diri untuk mengenal dunia sosialnya
Ex : ibu mengajarkan anak balitanya dengan kata-kata
MAKAN.
b. Tahap
Meniru ( Play Stage )
Tahap ini semakin sempurnanya seorang anak
menirukan peran-peran yang dilakukan orang dewasa.
Ex : meniru kakaknya yang sedang bicara
c. Tahap
siap bertindak ( game stage )
Tahap meniru sudah mulai berkembang dan digantikan
oleh peran yang secara langsung dimainkan sendiri dengan penuh kesadaran
Ex : menaati peraturan dan tata tertib sekolah.
Tata tertib berlalu lintas
d. Tahap
Penerimaan Norma Kolektif ( Generalized Stage )
Pada tahap ini seorang manusia telah dianggap
dewasa.
Ex : mengenal antara yang benar dan yang salah
di dalm kehidupan. Dan menerapkannya di dalm hidupnya
KISI-KISI PENILAIAN :
I.
Untuk soal obyektif/ pilihan
ganda : dijawab benar skor: 5, salah skor: 0
dan tidak dijawab skor :0
II.
Untuk soal subyektif/ uraian
: dijawab benar skor : 10, salah skor : 5 dan tidak dijawab skor: 0
STANDAR
KELULUSAN
Siswa
dinyatakan LULUS jika memperoleh
nilai ≥ 65 % atau nilai 65 dari skor total
No comments:
Post a Comment