Tahun Terbit : 25
Mei 2010
Penulis : Dinda
Dewi Warsana
Tebal Buku : 3
Halaman
Bahasa : Indonesia
Banyak tantangan yang dihadapi Indonesia untuk mencerdaskan Bangsa
seiring berkembangnya kemajuan Iptek dan teknologi, kemerosotan moral Bangsa,
serta kurangnya emansipasi perempuan.
Hal inilah yang ingin disampaikan penulis. Ia prihatin akan
kondisi masyarakat Indonesia .
Artikel ini
menjelaskan mengenai peran seorang perempuan dalam melahirkan generasi unggul.
Kaum perempuan dituntut untuk mampu mempersiapkan diri menjadi sosok perempuan
cerdas tanpa mengabaikan ilmu agamanya disamping tekun menuntut ilmu pengetahuan.
Lebih lebih jika dikaitkan dengan perannya sebagai seorang ibu ketika telah
bersuami. Seorang ibu akan berhasil mencetak anak yang berkualitas bila ia
memiliki totalitas pribadi yang berkualitas. Penulis juga menjelaskan guna
membebaskan diri dari belenggu kebodohan dan krisis ekonomi maka perlu adanya
sikap konstruktif serta optimisme. Dengan siap konstruktif, krisis ekonomi
tidak dipandang sebagai momok kehidupan. Didalam penerapannya, para perempuan
diharapkan mampu menghayati sifat sifat keibuan, kemudian
mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari hari maka mereka akan mampu
membebaskan diri dari kebodohan maupun setiap krisis yang dialaminya.
Kekurangan :
Dalam
penulisannya artikel ini terdapat kesalahan pengetikan sehingga memungkinkan
bagi pembaca salah mengartikan maksud dari tujuan yang ingin disampaikan.
Disamping itu dirasa kurang sempurna karena penulis tidak menjelaskan faktor
faktor apa saja yang dapat menghambat seorang perempuan untuk menumbuhkan sifat
sifat keibuan guna melahirkan generasi unggul.
Kelebihan :
Bahasa yang
digunakan mudah dipahami, sehingga penjelasan yang disampaikan yang cukup sulit
menjadi lebih mudah untuk dimengerti walaupun terdapat beberapa kesalahan dalam
pengetikan.
Sesuai dengan judulnya, artikel ini membahas problematika
perempuan dalam kaitannya melahirkan generasi unggul, mulai dari mempersiapkan
diri menjadi sosok perempuan yang cerdas hingga pada penerapannya dalam
kehidupan sehari hari. Bahkan penulis juga menggunakan dalil dalil Al Quran dan
ajaran ajaran Islam dalam penyampaiannya.
Jadi artikel ini bukan sekedar memperliahatkan kecerdasan dan
teknik penyampaian yang bagus melainkan juga sekaligus kekayaan pandangan
penulis mengenai agama
Kecocokan dengan
Pembaca :
Artikel ini
dapat dibaca oleh semua kalangan, khususnya bagi perempuan, karena membuat
pembaca dapat merencanakan hidup dan menyiasati perilakunya secara rasional. Serta bagi pembaca perempuan mereka mampu mengetahui
bagaimana memerankan dirinya sebagai ibu masyarakat yang memiliki kepercayaan
diri yang kuat
PERBEDAAN DENGAN
ARTIKEL LAIN
Artikel “Perempuan Multicerdas, Melahirkan
Generasi Unggul”
(Oleh Dinda Dewi
Warsana)
|
Artikel “Tantangan melahirkan Generasi Unggul”
(Oleh Jeremias
|
1. Lebih
terfokus pada penjelasan mengenai peran perempuan
2. Persoalan ang dibahas tertuju pada peningkatan
emansipasi wanita & agama
3. Mencantumkan dalil dalil agama untuk memperkuat isi
topik yang dibahas
|
1.Menjelaskan secara umum mulai dari
peran pemerintah hingga pada individu masing masing masyarakat
2.Persoalan yang dibahas tertuju
pada program pendidikan dan peningkatan moral
3.Mencantumkan kutipan / pendapat
para tokoh tokoh yang berkaian dengan pembahasan
|
PERSAMAAN DENGAN
ARTIKEL LAIN
Artikel “Perempuan Multicerdas, Melahirkan
Generasi Unggul”
(Oleh Dinda Dewi
Warsana)
|
Artikel “Tantangan melahirkan Generasi Unggul”
(Oleh Jeremias
|
1. Sama
sama memandang bahwa faktor kepribadian yang bermoral sanggup melahirkan
generasi yang unggul
2. Sama
sama memandang bahwa tantangan melahirkan generasi unggul adalah faktor
kepribadian yang bermoral
|
Kelompok :
1.
Ayu Wulandari (09311025)
2.
Ayudya Astari (09311026)
3.
Nisa Arisma Y. (09311110)
4.
Yulianti S. (09311201)
No comments:
Post a Comment