|
|
MATA PELAJARAN
|
: Bahasa dan
Sastra Indonesia
|
KLS /SEMESTER
|
: XI (sebelas)
/ 1 (satu)
|
ASPEK PEMBELAJARAN
|
: Membaca
|
STANDAR KOMPETENSI
|
: Memahami
ragam wacana tulis dengan membaca intensif dan membaca nyaring
|
KOMPETENSI DASAR
|
: Menemukan perbedaan paragraf induktif
dan deduktif melalui kegiatan membaca intensif
|
INDIKATOR
|
1. Menemukan kalimat yang mengandung
gagasan utama pada paragraf
2. Menemukan kalimat penjelas yang
mendukung gagasan utama
3. Menemukan paragraf induktif dan deduktif
4. Mengidentifikasi ciri paragraf induktif
dan deduktif
5. Menjelaskan perbedaan antara paragraf induktif dengan induktif
|
ALOKASI WAKTU
|
: 3 x 45 menit ( 2 pertemuan)
|
TUJUAN PEMBELAJARAN
TUJUAN
|
: Siswa mampu menemukan
perbedaan paragraf induktif dan deduktif melalui kegiatan membaca intensif
Siswa mampu mengidentifikasi paragraf deduktif
dan induktif dalam suatu wacana
|
MATERI POKOK PEMBELAJARAN
|
: Menemukan perbedaan paragraf induktif
dan deduktif melalui kegiatan membaca intensif
|
METODE PEMBELAJARAN
1. Presentasi
|
||
v
|
2. Diskusi Kelompok
|
|
v
|
3. Inquiri
|
|
v
|
4. Tanya Jawab
|
|
v
|
5. Penugasan
|
|
6. Demontrasi /Pemeragaan Model
|
KEGIATAN PEMBELAJARAN
TAHAP
|
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
|
PEMBUKA
(Apersepsi)
|
Guru menyampaikan sebuah
cerita kiasan/analogi: dalam sebuah
pesta/perjamuan atau pertemuan, biasanya
orang-orang penting /pejabat
duduk di barisan depan. Semakin ke belakang, berisi orang-orang yang tidak
penting/tidak berpengaruh. Penyusunan formasi seperti itu tentu mempunyai
suatu maksud.
(Untuk memperjelas, Guru
bisa menunjukkan denah pengaturan tempat duduk dalam suatu acara sekolah, di
mana deretan bagian depan diperuntukan
undangan tamu-tamu penting)
Dalam mengarang, penulis pun
mempunyai pola-pola tertentu dalam mengatur
penempatan gagasan penting atau pokok. Ada
yang berpola umum – khusus,
penting - tidak penting, pokok -penjelas, atau sebaliknya.
|
INTI
|
Pertemuan
ke-1 (45’)
|
Guru menjelaskan pola-pola
paragraf induktif, deduktif, dan
deskriptif.
Siswa membaca sebuah teks
bacaan dan mengidentifikasi kalimat
utama dan ide pokok paragraf-paragrafnya
Secara berkelompok siswa
mengidentifikasi paragraf-paragraf yang berpola induktif dan deduktif
Siswa berdiskusi untuk merumuskan
ciri-ciri paragraf induktif dan deduktif
|
|
Pertemuan
ke-2 ( 90’)
|
|
Siswa mengerjakan Uji
Kompetensi: membaca teks dan mengidentifikasi pola-pola pengembangan gagasan
utamanya
Guru membagikan koran
kepada setiap siswa (atau siswa menyiapkan koran yang dibawanya dari
rumah). Siswa ditugasi untuk mencari
contoh-contoh paragraf berpola induktif dan deduktif, menandai kalimat
utamanya, dan menempelkan pada lembar kertas yang dibagikan Guru.
|
|
PENUTUP
(Internalisasi dan refleksi)
|
Siswa menjawab soal-soal
Kuis Uji Teori untuk mereview konsep-konsep penting yang telah dipelajari
Siswa diajak
merefleksikan nilai-nilai serta
kecakapan hidup (live skill) yang bisa dipetik dari pembelajaran
|
SUMBER BELAJAR
V
|
Pustaka rujukan
|
Panduan Belajar Bahasa dan
Sastra Indonesia untuk SMA kelas X karya Alex Suryanto dan Agus Haryanto
terbitan ESIS 2007 halaman 31- 38
Komposisi karangan Gorys
Keraf terbitan N usa Indah halaman 62-83
|
Material: VCD, kaset, poster
|
Denah formasi tempat duduk
suatu acara/pertemuan
|
|
V
|
Mediacetak dan elektronik
|
koran atau majalah
|
Website internet
|
||
Narasumber
|
||
Model peraga
|
||
Lingkungan
|
Lingkungan masyarakat
sekitar siswa
|
PENILAIAN
TEKNIK DAN BENTUK
|
Tes Lisan
|
|
V
|
Tes Tertulis
|
|
Observasi Kinerja/Demontrasi
|
||
V
|
Tagihan Hasil Karya/Produk:
tugas, projek, portofolio
|
|
Pengukuran Sikap
|
||
Penilaian diri
|
||
INSTRUMEN /SOAL
|
Tugas untuk membaca artikel dan mengidentifikasi pola-pola pengembangan
gagasan utamanya
Tugas untuk mengkliping contoh-contoh paragraf
berpola deduktif dan induktif dari
koran/majalah
Daftar pertanyaan Kuis Uji Teori untuk mengukur
pemahaman siswa atas konsep-konsep tentang paragraf deduktif dan induktif
yang telah dipelajarinya
|
|
RUBRIK/KRITERIA
PENILAIAN/BLANGKO OBSERVASI
|
-
|
No comments:
Post a Comment